Wayang
Setiap keluhan yang terucap itu, apa melulu harus dikaitkan dengan rasa tidak bersyukur?
Sakit dan letih yang dirasa, apa melulu harus dikaitkan dengan nikmat?
Ketidakberdayaan yang dimiliki, apa melulu harus dilawan untuk menjadi kuat?
Bolehkah manusia mengeluh tanpa khawatir akan rasa bersalah?
Bolehkah manusia menunjukkan kelemahannya agar mendapat bantuan?
Bolehkah manusia menunjukan sejatinya diri manusia, tanpa khawatir akan penilaian manusia lain?
Kalau hidup masih diatur hal eksternal, apa bedanya manusia dengan wayang yang digerakan dalang?
Tangerang, 16 Desember 2022
Nindy Soeraatmadja
0 comments:
Posting Komentar